BETERNAK KEKUASAAN
Kekuasaan itu mengasyikkan, nikmat dan candu. Memanfaatkan kekuasaan yang sudah diperolehnya menjadi keasyikan tersendiri. Keasyikan yang terus berubah setiap saat dan setiap kesempatan. Keasyikan yang didamba semua orang pemburu kekuasaan. Jika kekuasaan tak mempunyai keasyikan, tak ada orang yang mau berburu dan berebut kekuasaan. Ia candu yang bisa melupakan segalanya. Melupakan norma-norma di sekitarnya. Mempertahankan, memanfaatkan kekuasaan dan memperoleh kemenangan menjadi menjadi keasyikan yang terus menerus dinikmati. Menjadi hobi. Sebuah kesenangan tak begitu saja di tinggalkan, tak akan di buang. Jika memperolehnya dengan susah payah dan berdarah-darah, kenapa harus mudah melepaskannya demi apapun alasannya. Tak peduli alasan tentang kebaikan-kebaikan yang disarankan para pengamat dan para penonton. Mereka juga ingin berkuasa, ingin kekuasaan berada ditangannya. Mempertahankan kekuasaan juga sebuah keasyikan. Memperolehnya juga mengasyikan. Dua-duanya bisa berjalan bersa...